Dear...

As simple as You created this world.
As meangingful as full as the happines can be.
As Light as feather taken by winds.

Writer

My photo
Bandung, West Java, Indonesia
I want everyone in Indoesia have the luxury of reading. Watching the world from a book.

Thursday, December 04, 2008

Tujuan Hidup

Semenjak lulus kuliah, saya merasa muali bermasalah dengan tujuan hidup saya. Kenapa?

Saya lulus dengan nilai yang yah, lumayan baguslah. Dengan waktu kuliah yang cukup ngebut juga. Saya kita setelah saya mencapai tujuan sata : LULUS KULIAH. Hidup saya akan menjadi lebih simple. Ternyata tidak. Setelah lulus kuliah saya mulai merasa keteteran dalam menentukan tujuan hidup saya selanjutnya. Setelah lulus kuliah, lalu apa?

Bekerja, kalau saja saya tidak melanjutkan kuliah saya. Mungkin saya sudah bekerja di tempat lain. Di lain kota. MAsalahnya saya melanjutkan sekolah dan saya stuck disini. Lalu apa? Di kondisi saya syang stuck seperti ini, masih saja ada orang yang tidak beradab yang dengan tega bertanya : Kapan Kawin? (For God Sake, Im still 21 years old.)

Kenapa semua masalah semakin komplex jadinya. Kalau begini, rasanya saya ingin kembali ke masa-masa mengejar deadline dan skripsi. Yang walaupun rasanya menyebalkan, tapi lebih sederhana dari sini.

2 comments:

Anonymous said...

yah, emang banyak orang mengira, semuanya akan berakhir ketika lulus kuliah. padahal, hidup justru baru dimulai ketika lulus. setelah itu mau ke mana? mau apa?
selama sekolah dan kuliah, kita masih terpaku pada aturan2 dan pakem2 yang berlaku. setelah lulus, kita sendirilah yang menentukan nilai2 tersebut, and you live by your own sets of rule..

kayaknya gitu. menurut pendapat temen2 saya yg udah lulus sih. saya sendiri belum ngalamin, soalnya belum lulus. hehehe. sotoy yak? =)

Reading Year said...

i do know it. hehehhehe...

masalahnya, saya secara naluriah seperti mencari target berikutnya. TApi apa? Apa tagret itu? Saya belum bisa berpikir sampai sana.....