Dear...

As simple as You created this world.
As meangingful as full as the happines can be.
As Light as feather taken by winds.

Writer

My photo
Bandung, West Java, Indonesia
I want everyone in Indoesia have the luxury of reading. Watching the world from a book.

Monday, June 09, 2008

Belajar menulis cerita.

Saya ingin belajar menulis cerita mengenai hidup saya.

Okay, mari mulai.

Hidup saya biasanya dimulai ketika saya bangun pagi pukul 05.30 dengan terpaksa. Karena harus mengajar, saya terbiasa untuk menyiapkan apa yang harus saya bawa ke kampus ketika saya bangun tidur. Lalu minum segelas air putih, diawasi oleh ibu saya yang cerewetnya minta ampun tetnatng kesehatan saya. Lalu mandi dengan cepat, dan mulai berdandan manis, dengan kemeja dan rok. terkadang nyali saya tergelitik untuk memakai celana jeans dan kaos belel saya ke kampus lengkap dengan keds kesukaan saya. apakah saya masih akan dihardik satpam. tapi syaa tidak pernah benar-benar punya nyali untuk merusak hari saya hanya karena kode pakaian yang tidak sesuai.

saya harus menempuh perjalanan selama 45 menit dengan mobil saya menuju kampus. kadang jika saya melamun, saya sering nyasar. tapi akhir-akhir ini kebiasaan nyasar saya jarang terjadi. Mungkin karena jam terbang ke kampus sudah mulai banyak, jadi tangan saya reflek membelokan stir ke arah kampus.

Saya mengajar di kampus selama 2 jam, kurang lebih. Bersama mahasiswa-mahasiswa yang sebenarnya masih seumuran saya. Kadang-kadang saya merasa mereka lebih pintar dari saya, tapi saya tetap percaya diri. karena saya tentu dipilih karena saya pantas ada disitu. Mahasiswa yang saya ajar itu nakal sekali. mereka sangat suka terlambat masuk ke kelas, dan sangat suka mengobrol. Kadang mereka tidak bisa mengumpulkan tugas tepat waktu. dan kadang nilai kuis mereka kecil sekali, sehingga membuat saya berpikir apa saya kurang pintar dalam mengajar mereka.

Selesai mengajar, biasanya sayang mengobrol-ketawa-ketiwi bersama teman-teman saya di kampus. Menggunjingkan orang dan menikmati brunch bersama mereka. tapi itu tidak pernah lebih dari kam 10, karena saya punya tanggung jawab lain. Kantor. Saya bekerja di kantor yang jamnya tidak fleksibel, dan membuat saya harus terlambat ke kantor karena mengajar dulu di pagi hari. alhasil terkadang gaji yang saya terima sangat minimalis.

Kalau di kampus saya berkecimpung dengan fisiologi, sinistra, nervosa, tube dan jarum suntuk. Di Kantor saya berurusan dengan lagu dan program. Salah satu sahabat saya bilang, pekerjaan saya seimbang. tapi menurut saya, tidak. Pekerjaan membuat hidup saya lebih bahagia dan menyenangkan daripada sedih dan kecewa. Walau saya menghabiskan banyak waktu di cubicle saya, tapi diam-diam saya senang sekali mengamati orang-orang yang ada di kantor saya. mereka adalah orang-orang dengan bakat dan kepandaian diatas rata-rata. dan saya tau di dalam hati kecil saya, saya sangat bangga bekerja sama dengan orang-orang ini.

sore harinya, saya biasanya bertemu dengan pacar saya. membeli buku. kalau pacar saya dengan tidak bisa, biasanya saya bermain game di cubicle saya. Hingga lelah, lalu pulang ke rumah. Rumah saya letaknya tidak begitu jauh dari kantor, jaraknya 15 menit kalau tidak macet. tapi kadang-kadang saat weekend, daerah kantor saya dibanjiri mobil dari luar kota. bisa memakan waktu hingga 40 menit untuk sampai ke rumah saya.

Ketika pulang ke rumah, saya biasanya langsung mengambil tali untuk mengajak anjing saya berjalan-jalan. hanya di sekitar rumah saja. tapi cukup membuat saya berolahraga dan berelaksasi sambil melihat tingkah anjing saya yang aneh bin ajaib. setelah lelah berlari-larian bersama anjing saya, saya ke meja kerja saya untuk memeriksa tugas-tugas mahasiswa saya, dan membuat laporannya untuk dosen saya. biasanya ritual ini sudah cukup membuat saya pening, dan rasa pening itu bisanya membuat saya lapar.

Saya biasa mengenyangkan diri dengan segelas susu kalsium setiap malam. JAdi tidur saya nyenyak.

Cerita hidup saya tidak terlalu menarik, tapi menjalaninya merupakan hal yang berbeda.
Watch me and see me on the finish line!

No comments: