Dear...

As simple as You created this world.
As meangingful as full as the happines can be.
As Light as feather taken by winds.

Writer

My photo
Bandung, West Java, Indonesia
I want everyone in Indoesia have the luxury of reading. Watching the world from a book.

Wednesday, February 27, 2008

Siapa ngga punya otak?

Laki-laki yang merendahkan perempuanlah yang justru makhluk rendah.
-julietta nauly.

Yeah, buka mata. Like I said pertemuan dua kali tidak akan pernah mencukupkan hati untuk menikahi seseorang. Dan kini kamu tersedu karena itu. Kenapa? Karena merasa menyakiti hati sang Ayah? Aku rasa si Ayah akan lebih sakit jika tahu anak perempuannya diperlakukan tanpa hormat seperti itu. Atau karena sedih menyakiti sang ibu? Yakinkan, sister. Ibu adalah tunsa yang menumbuhkanmu. Dia yang menumbuhkanmu, takkan rela kamu tercabik, bahkan oleh angin terlembut sekalipun.

Percayalah, lelaki yang baik akan menghormatimu dan menghargai tiap pilihanmu. Jangan takut, karena jika seluruh duniamu membias, kamu masih punya aku.

Dan untukmu laki-laki tanpa santun,
Camkan, bahwa manusia yang beradab adalah manusia yang sanggup menjaga lisannya. Manusia yang terhormat adalah si pengikut ilmu padi, semakin penuh semakin merunduk.
Tidak ada gunanya, ketampanan rupa atau harta dunia, jika bagian paling mahal dari dirimu tidak kamu punya. ya, hati yang lapang dan kaya. Hatimu tawar, sulit memaafkan. tidak lapang dada dan pikiran sempit. Jangan banggakan dirimu karena itu. Harta dunia, ketampanan, dan orangtua tidak akan bisa menutupi kenyataan bahwa hatimu kosong.
Jika kamu mengatakan "perempuan tidak punya otak", well mereka punya dan punya yang lebih pintar untuk tidak membalas kata-kata bodoh yang kamu lontarkan...

Just stay away from my sister... ASSHOLE!

2 comments:

Anonymous said...

huhuhu kamu jadi kaya kahlil gibran.. hebat!! <3 <3 <3

*ngacungin 2 jempol sambil ngedip*

Reading Year said...

apaan... ini cuman luapan kekesalan... heran deh ada ya cowo gitu...