Tolong jangan tanya...
tolong jangan tanyakan lagi mengapa aku tidak mau menemui wanita itu.
karena hati ini masih meragu, karena aku tidak yakin apa yang harus aku katakan padanya.
tolong jangan tanyakan lagi mengapa sorot mataku seperti ini.
karena aku takut, sangat takut kehilangan kamu yang selalu menghilang seperti angin.
tolong jangan tanyakan lagi mengapa aku menangis di dalam kegelapan hatiku.
karena aku tidak buta, tuli, dan bisu. aku bisa merasakan hatimu. hatimu yang datar dan dingin.
tolong jangan tanyakan lagi, sayang.
karena aku lelah. dan aku akan berheti sebelum kamu menyadarinya.
tidak, tidak lagi. aku tidak mau disakiti lagi.
kembali saja kamu kepelukannya.
aku rela. aku menyerah.
*tonight i saw his face and i feel more guilty.
No comments:
Post a Comment